MenurutUndang-undang No. 25 tahun 1992 Pasal 4 dijelaskan bahwa koperasi memiliki fungsi dan peranan antara lain yaitu mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota dan masyarakat, berupaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia, memperkokoh perekonomian rakyat, mengembangkan perekonomian nasional, serta mengembangkan kreativitas dan
Didalammakalah ini juga masih banyak sekali kesalahan dan kekurangan. Dan diharapkan agar dapat dikritik dan dikoreksi ole para pembaca. DAFTAR PUSTAKA. Pertumbuhan Ekonomi_wikepedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Diakses dari id. Wikepedia. Org pada tgl 5 april.20. Faktor yang Mempengaruhi Ekonomi Diakses dari Rumus rumus.
12 Rumusan Masalah. Dalam makalah ini penulis mengidentifikasi masalah sebagai berikut: 1. Pengertian Hukum dan hukum di Indonesia. 2. Penyebab lemahnya penegakan hukum di Indonesia. 3. Solusi untuk lemahnya penegakan hukum di Indonesia. 1.3 Tujuan Penulisan.
1 Dasar hukum ekonomi dari Al-Quran. Ayat-ayat Al-Quran maupun hadis yang mengatur tentang ekonomi sangatlah banyak diantaranya adalah sebagai berikut : a. Tentang jual beli (perdagangan) yang harus dilakukan secara suka sama suka, tidak boleh dengan cara yang batil termasuk intimidasi, eksploitasi, dan pemaksaan.
Jadi secara garis besar bisa ditarik dua tujuan utama pembentukan Uni Eropa, yaitu: Terjalinnya kerjasama antar negara anggota di bidang ekonomi yang fokus terhadap keleluasaan gerak sumber produksi, manusia (sumber tenaga kerja), hasil produksi, dan jasa tanpa tarif atau minimal dengan kesegaraman tarif yang rendah.
LaporanKomite Spaak berisi dua rancangan yang lebih mengintegrasikan Eropa, yaitu: 1. Membentuk European Economic Community (EEC) atau Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) 2. membentuk European Atomic Energy Community (Euratom) atau Badan Tenaga Atom Eropa.
c6AYn9g. Muhammadiyah, yang diwakilkan oleh PCM Krembangan merupakan salah satu Ormas dan bagian dari civil society dalam tata laksana pemerintahan di Surabaya. Dalam rangka mengawal misi besarnya untuk mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya perlu langkah-langkah strategis yang mampu diaplikasikan dalam ranah sosial, ekonomi maupun politik di masyarakat. Berbekal spirit al-Ma’un sebagai landasan keberpihakan pada kaum mustadh’afin. Sebagai organisasi yang bergerak di bidang dakwah, program pemberdayaan ekonomi umat yang dijalankan persyarikatan pada dasarnya adalah kegiatan ijtihad dakwah sosial. Dalam kerangka pemberdayaan ekonomi, Muhammadiyah berlandaskan spirit Etos Kerja Islami, Etika Bisnis Islami, Ta’awun Tolong-Menolong, dan Gerakan Jamaah. Berbasis spirit tersebut, PCM Krembangan melaksanakan program pemberdayaan terhadap mantan PSK yang dialamatkan sebagai kaum lemah iman dan modal. Pemberdayaan ditujukan pada pengembangan tiga ranah yakni sosial, ekonomi dan religiusitas perilaku keberagamaan dengan pendekatan sisi ekonomi melalui pemberian modal usaha. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, dengan maksud mampu menjelaskan secara dalam terkait efektivitas pemberdayaan yang dilakukan Muhammadiyah. Hasil dari penelitian ini adalah dari beberapa tipe pembinaan baik dari sisi ekonomi maupun mental dan religiusitas, secara keseluruhan sudah optimal yang dilakukan oleh seluruh jajaran PCM Krembangan, dan sudah bisa dikatakan efektif. Memang benar secara hitungan matematis usaha yang dijalankan belum mampu menjadikan mereka kaya secara material, namun konversi dari usaha dan kualitas hidup yang lebih berarti mampu menutupi rasa kekurangan material tersebut. Dengan begitu, yang terlihat di lapangan adalah kegigihan mereka dalam mencari rezeki secara halal dan mandiri, tanpa ada keinginan untuk kembali ke profesi lama. Sementara untuk sisi religiusitasnya perilaku keberagamaan masih dalam proses ke arah perubahan dan ditekankan pada kualitas ibadahnya. Secara sosio-kultural di lingkungan masing-masing, sebagian besar mampu bersosialisasi dengan tetangga dengan baik. Namun ada beberapa mitra binaan yang terkendala karena kondisi lingkungan yang kurang mendukung. Kata Kunci Efektivitas Pemberdayaan, Muhammadiyah, Mantan Pekerja Seks Komersial PSK.
0% found this document useful 0 votes0 views1 pageOriginal Titlemakalah tentang Masyarakat Ekonomi Eropa 2Copyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes0 views1 pageMakalah Tentang Masyarakat Ekonomi Eropa 2Original Titlemakalah tentang Masyarakat Ekonomi Eropa 2Jump to Page You are on page 1of 1Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel the full document with a free trial!
Oleh Rina Kastori, Guru SMP Negeri 7 Muaro Jambi, Provinsi Muaro Jambi - Masyarakat Ekonomi Eropa MEE atau European Economic Community disebut juga Uni Eropa European Union. MEE dibentuk atas dasar kondisi ekonomi dan politik negara Eropa pasca Perang Dunia II mengalami perpecahan. Kemudian, beberapa negara Eropa menjalin kerja sama ekonomi dan politik untuk meningkatkan kesejahteraan dan perdamaian masyarakat Eropa. Baca juga Dinamika Penduduk EropaLatar belakang MEE Sejak berakhirnya Perang Dunia II, Eropa mengalami kemiskinan dan perpecahan. Usaha untuk mempersatukan Eropa sudah dilakukan. Namun, keberhasilannya bergantung pada dua negara besar, yaitu Prancis dan Jerman Barat. Pada tahun 1950 Menteri Luar Negeri Perancis, Maurice Schuman berkeinginan menyatukan produksi baja dan batu bara Perancis dan Jerman dalam wadah kerja sama yang terbuka untuk negara- negara Eropa lainnya, sekaligus mengurangi kemungkinan terjadinya perang. Keinginan itu terwujud dengan ditandatanganinya perjanjian pendirian Pasar Bersama Batu Bara dan Baja Eropa atau European Coal and Steel Community ECSC oleh enam negara, yaitu Perancis, Jerman Barat Republik Federal Jerman-RFJ, Belanda, Belgia, Luksemburg, dan Italia. Keenam negara tersebut selanjutnya disebut The Six State. Keberhasilan ECSC mendorong negara-negara The Six State membentuk pasar bersama yang mencakup sektor ekonomi. Hasil pertemuan di Messina, Italia, pada tanggal 1 Juni 1955 menunjuk Paul Henry Spaak Menlu Belgia sebagai ketua komite yang harus menyusun laporan tentang kemungkinan kerja sama ke semua bidang ekonomi. Kemudian, Henry Spaak mengusulkan pembentukan Masyarakat Ekonomi Eropa MEE untuk kerja sama ekonomi negara-negara Eropa.
Sobat Zenius, elo pernah kebayang nggak gimana kehidupan orang-orang pada masa Perang Dunia? Semua negara yang terlibat dalam peperangan, mau itu negara yang diserang maupun yang menyerang, pasti merasakan kerugian yang nggak jauh beda, deh. Kehidupan masyarakatnya juga akan terganggu karena negaranya lagi nggak stabil. Korban jiwa banyak berjatuhan dan kelaparan terjadi di mana-mana. Membayangkannya saja sudah sedih, ya …. Nah, keadaan seperti ini ternyata yang jadi alasan dibentuknya Masyarakat Ekonomi Eropa atau yang biasa disingkat MEE, lho! Elo bakalan ketemu sama materi ini di pelajaran sejarah kelas 12 dalam pembahasan Organisasi Ekonomi Regional And Global. Kira-kira, MEE itu apa sih? Supaya nggak berlama-lama lagi, langsung ikut gue membahasnya di artikel ini sampai habis, yuk! Apa itu MEE Masyarakat Ekonomi Eropa?Latar Belakang MEETujuan MEEAnggota MEEContoh Soal Masyarakat Ekonomi Eropa MEE Sebelum kita bahas mengenai latar belakang, tujuan, dan anggotanya, kita kenalan dulu sama pengertian MEE, ya! Jadi, apa itu MEE? Kita bahas dari namanya dulu, deh. MEE adalah singkatan dari Masyarakat Ekonomi Eropa yang merupakan salah satu organisasi internasional. Sesuai sama namanya, MEE merupakan kerjasama ekonomi yang fokusnya di negara Eropa. Bentuk kegiatan ekonominya seperti apa, tuh? Kegiatan yang paling menonjolnya itu adalah perdagangan bebas dan juga kerja sama yang dilakukan dengan berbagai sektor industri. Buat yang penasaran sama lambang MEE, elo bisa lihat logonya di bawah ini, nih! Lambang MEE, Organisasi Ekonomi khusus kawasan Eropa. dok. Materi Video Belajar Zenius Oh iya, MEE ini juga tergolong sebagai organisasi regional, lho. Maksudnya, organisasi ini cuma ada di wilayah tertentu. MEE berdasarkan kawasan wilayahnya termasuk organisasi yang basisnya di Eropa. Baca Juga Organisasi Ekonomi Regional dan Global Beserta Pengaruhnya – Materi Sejarah Kelas 12 Latar Belakang MEE Nah, sekarang kita masuk ke latar belakang MEE, ya. Sebuah organisasi berdiri tentu ada latar belakangnya dulu. Kira-kira, elo bisa tebak nggak apa yang melatarbelakangi pendirian dari organisasi ini? Seperti yang sudah sempat gue bahas sebelumnya, pada masa Perang Dunia, keadaan politik di negara Eropa nggak stabil. Apalagi kita tahu kalau dalam masa peperangan, banyak banget aspek yang dirugikan mulai dari aspek politik, sosial, hingga ekonomi. Terutama pada pasca Perang Dunia II, negara di Eropa mengalami kekacauan yang cukup serius pada ketiga aspek tersebut. Keadaan salah satu rumah di Inggris saat Perang Dunia II. dok. Wikimedia Commons Ibaratnya, negara-negara yang terlibat dan menjadi poros Perang Dunia pada saat itu nggak memikirkan perkembangan ekonomi negaranya, karena ya … yang dipikirkan hanya ingin memenangkan peperangan yang ada saja. Urusan dampaknya bisa nanti, deh! Lalu, setelah Perang Dunia II berakhir pada tahun 1945, baru deh dampak pasca peperangan terasa banget. Mulai dari fisik negara hancur dengan banyak korban jiwa yang berjatuhan, dan keadaan ekonomi juga nggak berjalan dengan baik. Karena dampak yang dirasakan itu, akhirnya negara-negara di Eropa mulai berpikir untuk memperbaiki kekacauan tersebut. Apalagi setelah peperangan usai, negara-negara ini memiliki keretakan hubungan antara satu sama lain karena adanya kubu-kubu yang terbentuk. Melihat kondisi hubungan yang renggang antara satu negara dan negara lain nggak bakal membawa dampak yang baik buat negara-negara di Eropa pada saat itu. Mereka berpikir, “Kita kan sama-sama negara Eropa, kita harusnya bersatu!” Dari kondisi itulah kemudian dibentuk Masyarakat Ekonomi Eropa atau yang disingkat menjadi MEE pada tahun 1957 di Roma, Italia. Peta persebaran anggota Masyarakat Ekonomi Eropa MEE. dok. Wikimedia Commons Eh, tapi awal terbentuknya juga nggak langsung jadi MEE, lho. Jadi, cikal bakal pembentukan MEE baru terjadi setelah Jerman Barat dan Perancis bekerja sama secara ekonomi, terutama di dalam industri baja dan besi. Melihat kerja sama yang dijalin oleh Jerman Barat dan Perancis, akhirnya ada beberapa negara di Eropa seperti Belanda, Belgia, Italia dan Luksemburg yang tertarik untuk melakukan kerja sama juga dengan negara lainnya. Kemudian, mereka menamakan kerja sama tersebut sebagai The Six States. Seiring berjalannya waktu, negara-negara tersebut berpikir kalau kerja sama yang dilakukan bisa dikembangkan lebih luas, nggak hanya terbatas untuk di bidang industri saja. Kerja sama tersebut kemudian dilebarkan ke sektor ekonomi. Apalagi mengingat pada pasca perang, kondisi ekonomi di suatu negara membutuhkan banyak sokongan dana dan juga aktivitas perdagangan untuk bisa kembali bangkit dari keterpurukan. Kemudian, Paul-Henri Spaak, seorang tokoh politikus, diplomat, dan negarawan Sosialis-Belgia memprakarsai ide kerja sama tersebut hingga akhirnya terbentuklah MEE melalui perjanjian Roma. Pada awal pembentukannya tahun 1957, MEE berfokus dalam bidang ekonomi yang meliputi perdagangan dan industri. Namun dalam perkembangannya, MEE berganti nama menjadi Uni Eropa yang kita kenal sekarang pada tahun 1994. Mengapa MEE berubah nama jadi Uni Eropa? Hal itu dilakukan untuk memperluas kerjasama dan menambahkan kerjasama politik juga. Kalau elo mau tahu tujuan dan siapa saja anggota Uni Eropa sekarang, elo bisa kepoin jawabannya di artikel Tujuan dan Anggota Uni Eropa – Materi Sejarah Kelas 12, ya! Tujuan MEE Lalu, apa tujuan dibentuknya MEE? Pada dasarnya, MEE memiliki empat tujuan utama, yaitu Menciptakan kerja sama ekonomi negara-negara Eropa. Tujuan yang pertama jelas untuk menciptakan kerja sama dalam bidang ekonomi. Ini sudah sempat gue bahas juga sebelumnya, di mana negara-negara Eropa pada saat itu merasakan dampak yang cukup merugikan dalam berbagai aspek, salah satunya ekonomi. Maka dari itu, kerja sama ini akan sangat membantu mengembalikan keseimbangan ekonomi di negara-negara tersebut. Meningkatkan perdagangan bebas. Maksudnya gimana, tuh? Maksudnya di sini yaitu negara-negara yang bekerja sama bisa melakukan kegiatan impor, ekspor, dan bea cukai. Karena dengan adanya perjanjian untuk melakukan perdagangan bebas, hambatan ekonomi yang sedang dialami akan bisa diatasi dengan lebih lancar, mengingat negara-negara ini berada dalam satu organisasi yang sama. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Pasca perang dunia, pertumbuhan ekonomi negara-negara di Eropa rasanya mandek. Maka dari itu, mereka sadar kalau masalah ekonomi negaranya nggak segera diatasi, wah, bisa jadi semakin kacau nantinya. Dorongan tersebut yang kemudian menyebabkan mereka setuju untuk menjalin kerja sama dengan negara lainnya. Meningkatkan solidaritas negara-negara Eropa. Dengan adanya kerja sama yang saling menguntungkan antara satu negara dengan negara lainnya, maka solidaritas tentu juga akan meningkat. Apalagi kerja sama yang dilakukan juga dikuatkan dengan perjanjian-perjanjian, sehingga ada rasa saling percaya dan saling mendukung untuk menjaga solidaritas tersebut tetap berjalan. Baca Juga Teori Perdagangan Internasional Menurut Para Ahli – Materi Ekonomi Kelas 11 Anggota MEE Elo penasaran nggak sih, kira-kira siapa saja nih yang tergabung menjadi anggota MEE saat ini? Pada awal terbentuknya, MEE punya delapan anggota, yaitu Anggota MEE dok. Materi Video Belajar Zenius Nah, delapan negara yang tergabung ke dalam MEE seperti yang tertulis di dalam gambar di atas itu kemudian mengalami penambahan ketika MEE berganti nama menjadi Uni Eropa. Penasaran sebanyak apa negara yang bergabung lagi? Liat ilustrasi di bawah ini, ya! Anggota MEE ketika berubah menjadi Uni Eropa. dok. Materi Video Belajar Zenius Yang dulu awalnya hanya punya delapan anggota, sekarang MEE punya 27 negara yang tergabung dalam Uni Eropa. Oh iya, ada negara yang sebelumnya bergabung tapi memutuskan buat keluar, lho. Negara tersebut adalah Inggris. Kenapa Inggris keluar dari MEE? Salah satu alasannya karena dengan keluarganya Inggris dari MEE/Uni Eropa, Inggris bisa menjadi negara yang lebih demokratis lagi dan mendapat kebebasan untuk melakukan negosiasi perjanjian perdagangan yang jauh lebih liberal dengan negara dunia ketiga. Terus, gimana struktur organisasi MEE? MEE punya struktur organisasi yang terbagi menjadi empat, yaitu The Council of the European Union Dewan Uni EropaThe European Commission Komisi EropaThe European Court of Justice Pengadilan EropaThe European Parliament Parlemen Eropa Keempat struktur organisasi ini menjalani tugas dan fungsi eksekutif, administratif, legislatif, dan yudikatif. Contoh Soal Masyarakat Ekonomi Eropa MEE Sebelum kita akhiri pembahasan di artikel ini, gue mau ajak elo refresh otak dulu dengan coba menjawab contoh soal di bawah ini, ya! Soal pertama Kapan dan di mana Masyarakat Ekonomi Eropa MEE dibentuk? A. 1957 di Perancis B. 1958 di Jerman Barat C. 1957 di Roma D. 1958 di Denmark E. 1957 di Belanda Jawaban yang benar adalah c. MEE dibentuk pada tahun 1957 di Roma. Soal kedua Manakah dari negara di bawah ini yang bukan menjadi bagian dari anggota The Six States? A. Jerman dan Perancis B. Belanda dan Belgia C. Italia dan Luksemburg D. Spanyol dan Bulgaria E. Perancis dan Belanda Jawaban yang benar adalah d. Spanyol dan Bulgaria bukan merupakan anggota The Six States, melainkan anggota MEE yang bergabung setelah MEE berganti nama menjadi Uni Eropa pada tahun 1994. Wah, ternyata seru banget ya membahas tentang Masyarakat Ekonomi Eropa ini! Semoga saja pembahasan di atas membantu elo buat semakin mengerti tentang materi ini, ya. Kalau elo mau belajar lebih banyak tentang materi serupa, elo bisa belajar melalui materi video belajar Zenius yang tersedia di website maupun aplikasi Zenius, lho. Buat lebih lengkapnya, tonton video belajar dengan klik banner di bawah ini, yuk! ***
0% found this document useful 0 votes1 views2 pagesOriginal Titlemakalah tentang Masyarakat Ekonomi Eropa 3Copyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes1 views2 pagesMakalah Tentang Masyarakat Ekonomi EropaOriginal Titlemakalah tentang Masyarakat Ekonomi Eropa 3Jump to Page You are on page 1of 2 You're Reading a Free Preview Page 2 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
makalah masyarakat ekonomi eropa